Selasa, 16 September 2008

SCCC Project

P r o l o G
YOU SHOULD READ THIS!

Firstly, I have to say thank you very much to Jesus Christ for His blessing during the accomplishment of installation project in SCCC. Why should I write this? The only answer is to reveal my feeling. For me, to feel is to write. Here is the story:

Three weeks before the installation, I hardly tried to send the photographs via email (the samples of brackets as a work art of my friend whom I knew as the very expert one in Jakarta. However, unfortunately DP Boss said “You can not use it and find another instead!” I answered “Ok, let’s get from Singapore.” At first, I thought the bracket problem was already solved. Beyond my thinking, however, I had to hold a meeting to discuss the bracket.” It’s such a wasting time meeting.

Worse, on Friday, the ‘decision maker’ stated that I had to make a new bracket by Tuesday. To be honest, I was fed up with this and you know what: an office desk became the cursor for my kick. It was not as hard as Jet Lee’s though. Then, I ever thought to leave this project no matter the reason was, including 2 millions expenditure. I already paid for my followers and the rest I lent it for an employee for the operational fee. This was what my Boss said “Wow, such a loyal person you are!” And. I myself had not made an agreement for the installation budget I would receive. Yup! That was me! Departing from my curiosity, I made the new bracket and built up my new commitment to continue this project as I had to be consistent to accomplish this mission.

Thanks God, He gave me strength to continue this. Therefore, on Sunday night at 9 o’clock, I came to my friend’s house and ask him to make the new bracket for me. And surprisingly, tomorrow morning at 10 o’clock we went to find the material and at 6 in the afternoon, the bracket was HERE in Sangaji!! Thank you so much my friend! For this, I would say “My ‘BOSS’ brother you are lucky to have me!” I say deeply in my heart “ If only my Boss had believed me, my friend could perfectly create this much better!” Oh, my brother, we’ve already known each other for 3 years. We were crazy about coffee. But, this is the FIRST time and I hoped THE ONLY time for you not believing me 100%. I wanted you to know that since 1995 I had been handling the projector with level repair even I ever went to Japan for this. And another thing you should have known from me, I DID this mission, especially yours, not in the purpose of gaining money. This was because HE has shown His grace to fulfill my daily needs everyday. Moreover, I could be a blessing for the employee who had ever been yours.

Why my brother? Something wrong with me, or what happened with you?
You might probably wonder, why did I give some of my friends (from Bogor) in my team work permission to get home early? They were all fasting and they had to do their obligation to have SHALAT TARAWIH in their Mosque. I had to appreciate them to do their belief. And they were also appreciative to me. To let you know, I already planned to accomplish this project. Finally, WAS IT DONE? Yes, off course!!

Supernova infinity Screen dari DNP



Supernova Screen
Supernova Screen menerapkan technology optical screen hasil R&D perusahaan dari Denmark DNP, technology yang sudah mengantongi sertifikasi dari ISF ( Image Science Foundation ) dan beberapa penghargaaan dari CES ini, mengklaim bahwa screen ini bisa mendongkrak 10X contrast dan 2 kali brightness dari berbagai jenis projector baik LCD,DLP,DiLA .Dengan system design yang modular maka memungkinkan untuk memesan ukuran screen sebesar mungkin dan sesuai yang kita kehendaki, tentu saja tetap mengacu pada image size yang ada, seperti tampak dalam gambar adalah system modular dari sebuah supernova screen yang terdiri dari 2 bagian rangka dari alumunium dan panel optical screen itu sendiri. Dengan permukaan optical screen berwarna Grey mengingatkan aku pada Stewart screen: Grey hawk ataupun Fire hawk! Konon material ini di buat untuk mendongkrak perbandingan Contrast Ratio dari sebuah DLP projector,


Digital Projection L 45 HD


Digital Projection L 45HD

Inilah projector terbesar yang pernah saya pasang, dengan jarak tembak projector lenz terjauh yang pernah saya temuin,, ( 70Meter-red ) dengan size kurang lebih P:110Cm dan L: 72Cm dengan berat 142 Kg! dibutuhkan paling sedikit 6 orang untuk menggantungnya ! sangat berat memang, Projector yang siap memuntahkan 30,000 anzilummens dengan resolusi 1080P ini mempunyai contrast ratio 2000:1 pada brightness ….% Serta sebuah . touch panel untuk melakukan segala pengaturan. Dengan dukungan Wifi akan semakin membuat manja para operator! Yang patut saya acungi jempol adalah noise dari fan yang sangat kecil! Very quit!





VIP 2000 Video Input Processor Dari Digital Projection


VIP 2000 Video Input Processor
VIP 2000 adalah merupakan unit Scaler dengan format signal keluaran yang bisa di configure dan di sesuaikan dengan kemampuan dari sebuah projector dalam mengolah signal video. Ya memang seperti fungsi Video Processor pada umunnya ( Faraoudja,DVDO,Extron,Kramer, Calibre ) Saya sendiri sempat kaget waktu mencari informasi tetang VIP 2000 di internet, hal merupakan kebiasaan saya mencari data sebanyak banyak nya untuk referensi,, baik saat saya sedang mendesign sebuah system audio video, ataupun cuma membatu proyek teman seperti ini,, “ ahk…! ini sick product dari Calibre,,” guman ku saat menemukan product yang saya cari di internet, Tapi pastinya saya tidak tahu,, “Siapa beli dari Siapa” dan hal ini juga lumprah di dunia electronics,, karena Basic saya yang tukang repair, jadi bukan hal aneh lagi! Kadang dengan Anggun di front panel anodize alummunium tertulis merk A tapi isi jerohannya merk B! Oh ya,, saya pernah mengeploitasi “Calibre Hi Dep” ini di ajang IHEAC Show setahun yang lalu yang berlangsung di Hotel Mulia dengan fitur yang kami unggulkan Noise Reductionnya , dan saat itu pengujung bisa langsung membedakan gambar dari olahan video processor calibre ini, dengan gambar yang tanpa melalui processor, tentu saja dengan sumber gambar yang sama dan display yang sama juga he he he ! Seperti tampak dalam foto di atas :

SCCC pada 5 September 2008

Eh hemm,,, inilah hasil sementara yang kami dapat,, sebuah pemandangan yang megah! Di area stage terpanpang Supernova screen dengan gambar yang di hasilkan dari Digital Projection L 45 HD, dan diapit dengan EAW array speaker , racikan dari Pa Andre, owner dari PT, Santika Multi Jaya ini juga salah seorang sound engineer senior di Indonesia yang saya kagumi! Saya pernah kerja bareng sama Beliau sampai jam : 4 pagi dalam sebuah even di Hotel Mulia beberapa tahun silam , Colaboration antara : Genelec speaker, dts processor dari “ada” dan Runco projector! Wow seorang yang perfectionism yang sangat ramah, komentarku saat itu , Balik lagi ke SCCC!
Jujur saat saya mendengarkan suara bulat dan flat yang di repro oleh EAW array speaker ( saya juga sempatkan memonitor dengan Laptop saya dengan software analyzer frequency yang saya puya - red ), saya sempat berangan angan wah seandai SCCC ini menggunakan speaker array costume seperti apa yach hasilnya? Karena saya lihat design dan treatment akustiknya sangat diperhatikan betul! Disisi laen saya juga berangan angan coba treatment akustiknya memakai bahan dari Genesis Acoustic, wakakakak!, Kembali ke array costume speaker, saya rasa akan sangat perfect klo para engineer, designer speaker mungkin dari EAW ataupun dari JBL, datang untuk mempelajari respon frequency dari ruang yang ada, yang tentu saja dengan mengandalkan software acoustic mereka masing masing! dan selanjutnya mendesign array yang cocok untuk ruang yang ada, sehingga synergy antara ruang dan array speaker hasil racikan mereka bisa memberikan reproduksi suara yang bener bener flat dan ueeenak di telinga! Nah klo sudah begitu, saya ikut bangga dong Indonesia punya concert hall dengan taraf International, dengan dudukungan sound system yang sempurna! He he he berangan angan boleh lah! Albert Einstein besar karena daya khayalnya yang sangat luar biasa loh!

Akhirnya Kita bisa Tersenyum Lebar Ha ha ha

Ha ha ha akhirnya kita bisa tersenyum lebar setelah selasai instalasi , Hai my friend I have promise with you ,,, to give you Black Coffee! ( Java Coffee)


EPILOG

Pembaca yang budiman,, SCCC project bukan merupakan proyek visual kami ( hermon research- red ) kapasitas kami disini cuma sebagai Installer ( Tukang Pasang- red )! Ini semua terbawa jiwa petualangan sifat keingintahuan kami akan hal hal yang baru! biarpun 2 dari kami ( Agus dan Dodi- red ) adalah seorang System designer audio visual untuk proyek proyek kami sendiri yang kami rasa lebih komplek dan lebih rumit,,! tapi untuk hal yang baru tantangan baru serta pengalaman yang baru….? Knapa tidak? Kami mengucapkan terima kasih kepada : PT IMS Mahajak, atas kesempatan yang di berikan kepada kami hingga kami bisa mendapatkan pengalaman baru ini “ Digital Projection and Supernova Screen in Collaboration” Mungkin tulisan diatas akan membuat seseorang kecewa atau marah,,, tapi itulah realita yang ada! Atau mungkin pembaca berfikir ahk,,, saya ( Agus – red) sok rohani gini aja bawa - bawa “ Nama Tuhan!” Saya cuma ingin bilang karena Tuhan lah kami punya professional kerja! Dan karena professional itulah kamiTidak tinggalkan di tengah jalan, tapi kami selesaikan Instalasi proyek SCCC ini! dan Pada akhirnya ada Blog tentang Sentul City Convention Centre.